Rabu, Juni 25, 2025
No menu items!

Muhammadiyah Resmi Berlakukan Kalender Hijriah Global Tunggal

Must Read

YOGYAKARTA, JAKARTAMU.COM  | Muhammadiyah secara resmi memberlakukan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT). Kalender ini menerapkan prinsip satu hari satu tanggal untuk seluruh dunia dengan memandang seluruh permukaan bumi sebagai satu matlak.

Peresmian bersejarah di Convention Hall Masjid Walidah Dahlan, Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta pada Rabu (25/6)/2025 hari ini dihadiri berbagai tokoh penting dari dalam dan luar negeri.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan peluncuran KHGT khidmat Muhammadiyah untuk dunia Islam dan peradaban umat manusia.

“Hari ini adalah hari bersejarah. Muhammadiyah menghadirkan KHGT untuk menegaskan peran dan posisinya di tengah globalisasi yang tak terelakkan. Islam adalah agama kosmopolitan yang mengandung nilai-nilai universal, rahmatan lil ‘alamin, yang ditujukan untuk seluruh alam,” tutur Haedar.

Menurut Haedar, Islam sepanjang sejarah telah membuktikan kemampuannya menembus batas geografis, dari Jazirah Arab hingga Eropa, Balkan, Rusia, Asia Timur, dan Tenggara. “KHGT adalah keniscayaan mutlak untuk mewujudkan persatuan dunia Islam,” ujar Haedar.

Sesungguhnya, bagi Haedar, KHGT wujud nyata dari semangat Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam. Sebuah langkah maju untuk membayar utang peradaban yang terlalu lama tertunda. KHGT adalah simbol bahwa Islam masih dan akan selalu relevan, visioner, dan universal.

Haedar Nashir kembali menegaskan bahwa KHGT adalah sebuah keniscayaan yang mutlak bagi dunia Islam saat ini. Sudah terlalu lama umat Islam terpecah hanya karena perbedaan dalam menetapkan tanggal dan hari besar keagamaan. Ia berharap, inisiatif ini bisa menjadi pintu masuk bagi lahirnya ijtihad kolektif yang diterima dan dijalankan secara luas oleh umat Islam, baik di Indonesia maupun di seluruh penjuru dunia.

Bagi Haedar, KHGT adalah bagian dari tanggung jawab sejarah untuk membayar utang peradaban Islam yang terlalu lama tertunda. Dalam semangat itulah, ia mengajak umat Islam untuk melepaskan ego sektoral dan nama golongan demi kepentingan yang jauh lebih besar: kesatuan umat dalam waktu.

“Mari kita mulai berubah, mengubah ijtihad kita agar dan demi utang peradaban kita. Saya yakin kita akan terus memperkenalkan KHGT—bila perlu hilangkan nama Muhammadiyah, dan jangan ingat-ingat nama Muhammadiyah—tapi mari bersatu untuk satu hari, untuk satu tanggal yang sama, bagi seluruh kawasan dunia Islam,” ujar Haedar.

Satu Kalender, Satu Umat, Satu Peradaban

LANGKAH Muhammadiyah meluncurkan dan secara resmi memberlakukan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) patut dicatat sebagai peristiwa monumental dalam sejarah...
spot_img
spot_img

More Articles Like This