JAKARTAMU.COM | Dua pekerja Palang Merah, Ibrahim Eid dan Ahmad Abu Hilal, tewas dalam serangan yang terjadi di Khan Younis, Gaza, Sabtu (24/5/2025). Hal ini disampaikan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dalam pernyataan resmi di media sosialnya, Minggu (25/5/2025).
ICRC menyatakan keprihatinan mendalam atas jatuhnya korban jiwa tersebut. Eid diketahui menjabat sebagai petugas kontaminasi senjata, sementara Abu Hilal bertugas sebagai penjaga keamanan di rumah sakit Palang Merah.
“Kematian mereka menunjukkan angka kematian warga sipil yang tidak tertahankan di Gaza,” tegas ICRC dalam pernyataannya. ICRC mendesak agar gencatan senjata segera diterapkan dan menyerukan penghormatan serta perlindungan bagi warga sipil, termasuk tenaga medis, kemanusiaan, bantuan, dan personel pertahanan sipil.
Meskipun ICRC tidak menyebutkan pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut, pihak Israel mengakui telah melakukan serangan di Khan Younis pada hari Sabtu. Serangan ini terjadi di tengah meningkatnya kembali aksi militer Israel di Gaza setelah gencatan senjata yang berakhir pada Maret lalu. Sejak 17 Mei, Israel kembali melancarkan serangan besar-besaran di Gaza sebagai bagian dari operasi militer yang dimulai sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.
Kejadian ini kembali menyoroti dampak mengerikan dari konflik yang berkepanjangan di Gaza terhadap warga sipil. Kematian dua pekerja Palang Merah yang tengah bertugas memperparah situasi kemanusiaan yang sudah kritis di wilayah tersebut. ICRC berharap desakan gencatan senjata ini segera diindahkan untuk mencegah jatuhnya korban jiwa lebih lanjut.
Sumber: Al-Arabiya
