Minggu, Desember 8, 2024
No menu items!

Pastor dari ELCA Kunjungi PP Muhammadiyah, Bahas Genosida Israel di Palestina

Ini merupakan kunjungan yang bersejarah dan terhormat terutama dalam melihat sebuah peluang kerja sama untuk mewujudkan kedamaian dunia terutama di Palestina.

Must Read

JAKARTAMU.COM | Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyambut baik kunjungan para pastor dari Evangelical Lutheran Church in America (ELCA) ke Kantor PP Muhammadiyah Jakarta, pada Selasa (5/11).

Sekretaris Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional PP Muhammadiyah, sekaligus koordinator Muhammadiyah Aid, Yayah Khisbiyah, menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan Langkah strategis di mana Muhammadiyah dan ELCA memiliki sebuah rasa dan kepedulian yang sama terkait isu kemanusiaan di Palestina.

Tujuan utama kedatangan para pendeta dari ELCA tersebut adalah untuk memperkuat dialog antaragama serta memperjuangkan perdamaian dan keharmonisan di tengah masyarakat Indonesia dan dunia, terutama terkait dengan isu kemanusiaan yang terjadi di Palestina.

“Ini merupakan kunjungan Lutheran Federation yang berasal dari America. Dari diskusi yang telah dilaksanakan, ternyata mereka memiliki rasa kepedulian yang sangat besar terkait isu kemanusiaan di Muhammadiyah dan bisa saya katakan hal itu sama dengan kita para muslim di Muhammadiyah,” jelas Yayah.

Seorang pastor dari ELCA yang juga Executive Director Service and Justice Home Area, Khader Naim El-Yateem, menjelaskan ini merupakan kunjungan yang bersejarah dan terhormat terutama dalam melihat sebuah peluang kerja sama untuk mewujudkan kedamaian dunia terutama di Palestina.

Pernyataan tentang kekhawatiran akan keadaan di Palestina juga disampaikan oleh Ashraf Tannous yang juga merupakan seorang Pastor ELCA dari Jordania yang turut hadir dalam diskusi dan audiensi tersebut.

“Ini adalah kondisi yang sangat berat di Palestina. Ada banyak sekali kekhawatiran dan konsentrasi. Itu sangat berbahaya dan sangat tidak aman. Mereka membakar, menyerang, dan membunuh. Ini harus dihentikan! kita akan mencari solusi, sehingga permasalahan ini tidak berlanjut. Ini merupakan perang terhadap kemanusiaan dan kita harus peduli akan hal ini,” jelas Ashraf.

Dialog antar agama ini menghadirkan sebuah harapan ke depan dan membentuk sebuah kerja sama yang kolaboratif. Seperti yang dijelaskan Khader bahwa dialog yang telah dilakukan akan membawa sebuah harapan besar agar masyarakat antar agama dapat bersama-sama dan peduli untuk membantu dan mengakhiri segala bentuk perang. (*)

Kisah Sri Sultan Memerintahkan Kiai Ahmad Dahlan Pergi Haji

JAKARTAMU.COM | Suasana milad masih mewarnai Muhammadiyah saat ini. Organisasi yang didirikan KH Ahmad Dahlan ini lahir pada...

More Articles Like This