Sabtu, Agustus 2, 2025
No menu items!

Jalan pulang

CERPEN: Sepeda Tua dan Jalan Pulang

PAGI itu masih berembun ketika Pak Huri mengayuh sepeda tuanya menyusuri jalan sempit dan berbatu yang menghubungkan desanya dengan kota Salatiga. Rantainya berderit seperti keluhan yang ditahan, namun langkahnya tak pernah surut. Sadel yang sudah dibalut kain lusuh...

Latest News

Babad Sepehi (10): Api dalam Tembikar Senyap

SUASANA di balik dinding tembok keraton yang kini kosong dan sunyi, terasa berat dan penuh misteri. Di dalam sebuah...