Kamis, Maret 20, 2025
No menu items!
spot_img

Iran Siapkan Serangan Lebih Dahsyat ke Israel: Serangan Lalu Hanya Pemetaan

spot_img
Must Read

Jakarta | Jakartamu – Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) mengatakan serangan rudal Iran terhadap Israel baru-baru ini hanyalah ‘pemetaan’.

“Di masa mendatang Iran akan melakukan pukuran lebih fatal,” ujar penasihat komandan utama IRGC, Brigadir Jenderal Ebrahim Jabbari, sebagaimana dikutip Press TV, Rabu 10 Oktober 2024.

Selama operasi tersebut, Iran meluncurkan sekitar 200 rudal balistik berkecepatan tinggi ke pangkalan militer, spionase, dan intelijen entitas Zionis, yang menyebabkan hampir 10 juta pemukim bersembunyi di tempat perlindungan bom.

“Operasi True Promise 2 adalah pemetaan pukulan fatal yang nantinya akan kami lakukan kepada mereka,” kata Jabari.

Serangan siber yang dilakukan Iran sebelum operasi tersebut membantu 90 persen rudal Iran yang ditembakkan mengenai sasarannya dengan tepat, katanya.

Amerika dan Israel sangat terkejut dengan serangan tersebut, yang menargetkan hanggar jet tempur F-35 dan pangkalan militer di wilayah pendudukan.

Panglima IRGC juga mengatakan bahwa media asing mengakui bahwa operasi Iran telah menghancurkan mitos Iron Dome Israel dan membuktikan bahwa itu adalah “sistem saringan besi.”

Sejak awal Oktober 2023, Israel telah melancarkan agresi brutal di dua front yang sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 42.010 orang di Jalur Gaza dan 2.141 lainnya di Lebanon.

Selama periode yang sama, Zionis juga telah membunuh beberapa pemimpin perlawanan, termasuk kepala biro politik Hamas Ismail Haniyeh dan Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah.

spot_img

RUU TNI dan Ancaman Supremasi Sipil: Suara Kampus Menggema, Mahasiswa Bergerak

JAKARTAMU.COM | Pengesahan Revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada 20 Maret 2025...

More Articles Like This