Jumat, Juli 18, 2025
No menu items!

Luncurkan Platform Sehatmu, Haedar Nashir: AI Harus Jadi Wasilah

Must Read

YOGYAKARTA, JAKARTAMU | Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, menegaskan bahwa artificial intelligence (AI) adalah alat atau wasilah untuk menjawab tantangan zaman. Umat Islam tidak boleh pasif atau curiga terhadap teknologi. Sebaliknya teknologi harus dipandang secara strategis dan terarah.


“Muhammadiyah sebagai gerakan Islam dakwah dan tajdid harus menjadi solusi dari problem disrupsi. Seluruh sistem yang dihasilkan oleh Artificial Intelligence (AI) harus kita jadikan wasilah atau alat, dan untuk itu kita harus memiliki kerangka berpikir yang luas,” ujar Haedar saat meluncurkan platform digital SehatMu di Hotel Morazen, kawasan Bandara Yogyakarta Kulon Progo, Jumat (18/7/2025).

Platform yang dikembangkan MPKU bersama Muhammadiyah Software Labs (LabMu) ini adalah sistem dashboard yang dirancang untuk memantau layanan secara real-time. Lebih dari 120 Rumah Sakit Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (RSMA) akan terhubung dalam satu ekosistem yang memungkinkan integrasi data, koordinasi layanan, dan penguatan kolaborasi antarunit kesehatan Muhammadiyah.

Menurut Haedar, pemanfaatan teknologi digital bukan semata-mata soal modernisasi sistem, tetapi bentuk respons aktif atas disrupsi yang sedang terjadi.Sehatmu adalah manifestasi gerakan Muhammadiyah yang tidak berhenti pada kritik atau keluhan, tetapi terus mencari dan membangun solusi.

”Melalui pemanfaatan AI dan digitalisasi, Muhammadiyah terus bergerak menuju masa depan tanpa meninggalkan akar nilai,” tutur haedar.

Peluncuran platform Sehatmu dilakukan dalam Rakornas Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU) Muhammadiyah yang dirangkaikan dengan peresmian PT Mentari Medika Indonesia. Turut hadir Ketua PP Muhammadiyah Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P.; Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi MPKU, dr. H. Agus Taufiqurrahman, M.Kes, Sp.S.; Ketua Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU) PP Muhammadiyah, Dr. H. Agus Syamsudin, M.M.; dan Wakil Ketua MPKU, dr. Eko Rini, MARS.

Agus Syamsudin menyebut SehatMu sebagai tonggak baru dalam sistem layanan rumah sakit Islam yang berbasis pada efisiensi dan data terintegrasi.

Sementara itu, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, yang turut hadir dalam acara ini, menilai langkah ini selaras dengan amanah Muktamar untuk membangun pilar ketiga Persyarikatan, yaitu ekonomi. “Kita telah kuat mengandalkan dua pilar: pendidikan dan kesehatan. Ibarat dua sisi mata uang, jika ini selesai, 80% urusan bangsa sudah selesai. Saatnya Muhammadiyah mengembangkan pilar ekonomi,” katanya. (*)

Bikersmu Temui PP Muhammadiyah, Perkuat Dakwah Kultural dan Kukuhkan Kepengurusan

YOGYAKARTA, JAKARTAMU.COM | Komunitas Bikers Muhammadiyah (Bikersmu) menggelar audiensi dengan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Irwan Akib di Kantor...

More Articles Like This