EDINBURGH, JAKARTAMU.COM | Keluarga Islam Indonesia di Britania Raya (Kibar) menggelar perayaan Iduladha 1446 Hijriah di Southside Community Center, Edinburgh, Jumat (6/6/2025). Seusai salat Jumat, sekitar pukul 15.00–18.00 waktu setempat, mereka berkumpul akrab dalam suasana kekeluargaan sesama perantau.
Ketua Kibar Edinburgh Nur Muhlisin menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah hadir dan berkontribusi dalam menyukseskan acara ini. Baginya inilah memomentum mempererat tali silaturahmi antar-diaspora.
“Life is like a never ending decision-making process, we have to make sacrifices as we cannot choose all alternatives, termasuk keputusan untuk hadir di acara pengajian ini, merelakan aktivitas lainnya sehingga kita bisa menyiapkan aneka hidangan sembari memperluas network_,” katanya.
Sementara Ustaz Matin Rosyid, imam dan khatib di Glasgow, Skotlandia dalam tausiyah berbahasa Inggris menyampaikan bahwa kita sebagai umat Muhammad memiki ikatan yang sangat kuat dengan Nabi Ibrahim. Al-quran menyebut Nabi Ibrahim sebagai bapak dari umat Islam.
“Ibrahim meninggalkan warisan iman yang luar biasa, yang menjadi landasan bagi semua agama Abraham,” ujarnya.
Setelah tausiyah, kegiatan dilanjutkan dengan ramah-tamah atau potluck. Menu yang dihidangkan sangatlah beragam, alhamdulillah semuanya langsung habis disantap dan dibungkus oleh jamaah, sampai tak ada lagi yang tersisa. Menunya antara lain rendang, opor, gulai, sop, sate ayam, sampai berbagai macam pilihan persambalan. Aneka kue tradisional jajanan pasar khas nusantara juga tak luput untuk dihidangkan.
Kegiatan ini menjadi contoh bagaimana semangat Iduladha tetap hidup meski jauh di tanah perantauan. Kebersamaan, nilai berbagi, dan refleksi spiritual menjadi inti dari perayaan yang dihadiri oleh puluhan warga Indonesia dari berbagai latar belakang, meliputi mahasiswa, pekerja, hingga keluarga yang sedang menetap di Edinburgh.
Laporan Yusuf Yanuri
