SALATIGA, JAKARTAMU.COM | Wali Kota Salatiga Robby Hernawan melepas 101 siswa dan 5 guru pendamping SMP Muhammadiyah Plus Salatiga, Sabtu (3/5/2025). Mereka akan mengikuti International Mobility Program ke Singapura dan Malaysia pada 13–16 Mei 2025.
Dalam sambutannya, Robby menekankan pentingnya membentuk generasi unggul yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia, berkarakter kuat, dan memiliki keimanan yang kokoh.
Kegiatan pelepasan berlangsung di Aula SMP Muhammadiyah Plus, Togaten, Salatiga, dihadiri para guru, orang tua siswa, serta sejumlah tokoh pendidikan di kota tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Robby Hernawan menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya kepada sekolah yang telah mampu memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar dan melihat dunia luar secara langsung.
“Untuk menjadi generasi yang unggul dan lebih baik, kita harus mau terus belajar dan membuka wawasan. Siswa tidak cukup hanya menjadi pintar, tapi juga harus disiplin, berkarakter, menghormati orang lain, dan yang paling penting, beriman dan bertakwa kepada Allah SWT,” tegas Robby dalam pidatonya.
Ia menambahkan, pengalaman internasional seperti ini sangat penting dalam membentuk daya saing global generasi muda. Menurutnya, belajar di luar negeri, meski dalam waktu singkat, dapat menjadi bekal berharga dalam membangun cara berpikir yang terbuka, kreatif, dan penuh toleransi.
Program International Mobility ini merupakan bagian dari upaya SMP Muhammadiyah Plus Salatiga dalam menyiapkan siswanya menjadi warga dunia (global citizen) yang mampu bersaing di era globalisasi. Selama berada di Singapura dan Malaysia, para siswa akan mengunjungi sekolah mitra, pusat kebudayaan, dan lembaga riset pendidikan untuk menambah wawasan mereka tentang sistem pendidikan dan nilai-nilai multikultural di negara tetangga.
Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Plus, Sutomo, M.Ag, menyampaikan bahwa program ini telah dipersiapkan sejak beberapa bulan lalu dengan seleksi ketat dan pembekalan intensif kepada para siswa peserta.
“Kami berharap anak-anak kami membawa semangat Muhammadiyah dalam akhlak dan etika, serta mampu menunjukkan kualitas generasi muda Indonesia yang santun dan cerdas,” ujarnya.