PEMALANG, JAKARTAMU.COM | Suasana pagi yang seharusnya penuh khidmat dalam pelaksanaan salat Idulfitri 1446 Hijriah di Alun-alun Pemalang mendadak berubah menjadi kepanikan dan duka. Sebuah pohon beringin berusia tua yang berdiri megah di alun-alun itu tiba-tiba tumbang, menimpa para jemaah yang tengah bersiap melaksanakan ibadah salat Id. Kejadian tragis ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB, hanya beberapa menit sebelum salat dimulai.
Menurut saksi mata, suara gemeretak terdengar sebelum akhirnya batang pohon yang besar itu roboh. Jemaah yang berada di sekitar area jatuhnya pohon berusaha menyelamatkan diri, tetapi beberapa di antaranya tidak sempat menghindar. Tim evakuasi yang terdiri dari petugas BPBD, TNI, Polri, dan relawan segera dikerahkan untuk memberikan pertolongan pertama kepada para korban.
Akibat peristiwa ini, seorang jemaah laki-laki berusia sekitar 50 tahun dinyatakan meninggal dunia di tempat, sementara 12 orang lainnya mengalami luka-luka. Beberapa korban mengalami cedera serius akibat tertimpa dahan dan batang pohon, sehingga harus segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kepala BPBD Pemalang, dalam keterangannya, menyatakan bahwa penyebab tumbangnya pohon beringin ini masih dalam tahap investigasi. Namun, dugaan sementara mengarah pada faktor usia pohon yang sudah sangat tua, ditambah dengan kondisi tanah yang mungkin sudah tidak stabil setelah beberapa kali diguyur hujan dalam beberapa pekan terakhir.
Bupati Pemalang yang turut hadir di lokasi kejadian menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban yang meninggal dan memberikan jaminan bahwa pemerintah daerah akan menanggung biaya perawatan bagi korban luka. Ia juga menginstruksikan dinas terkait untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap seluruh pohon besar di kawasan publik guna mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
Peristiwa tragis ini menjadi pengingat akan pentingnya pemeliharaan pohon-pohon tua di ruang publik agar tetap aman bagi masyarakat. Hari yang seharusnya menjadi momentum kemenangan dan kebahagiaan bagi umat Islam, justru diwarnai duka di Pemalang.
Semoga para korban yang terluka segera diberi kesembuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan menghadapi cobaan ini.
