TANGERANG SELATAN, JAKARTAMU.COM | Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta, Dr. Akhmad H. Abubakar, SE, MM, menegaskan bahwa Persyarikatan Muhammadiyah harus terus berjalan. Dia tidak boleh berhenti bergerak hingga akhir zaman.
Hal itu disampaikannya dalam sambutan pada kegiatan Pelatihan Penggerak Madya Persyarikatan (PPMP) bagi para sekretaris dan bendahara di Training Center Universitas Muhammadiyah, Cirendeu, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (15/5/2025).
Menurut Abubakar, organisasi mesti dikelola secara serius dan profesional agar roda persyarikatan dapat terus bergerak. Keberlanjutan Muhammadiyah, kata dia, sangat bergantung pada pengelolaan yang tertib, disiplin, dan penuh dedikasi.
“Persyarikatan Muhammadiyah tidak boleh berhenti, sampai kapan pun. Katakan saja sampai akhir zaman, barulah kita berhenti. Maka, supaya tidak berhenti, perlu dikelola, perlu di-manage secara baik, secara profesional,” ujarnya.

Abubakar berharap pelatihan ini dapat mencetak kader-kader yang mampu menjadi motor penggerak dakwah Muhammadiyah, khususnya di wilayah DKI Jakarta. Di situlah letak peran strategis sekretaris dalam struktur organisasi. Dia bukan hanya pelaksana tugas administratif, tetapi motor penggerak yang menentukan jalannya organisasi.
“Sekretaris itu penggerak roda organisasi. Kalau sekretaris tidak aktif, maka organisasi juga tidak akan berjalan. Jangan merasa sekretaris itu hanya urusan administrasi. Memimpin itu bukan hanya tugas ketua, di level manapun kita bisa memimpin,” tegasnya.
Dalam pelatihan ini, para peserta juga diajak untuk memperkuat kapasitas analisis dan strategi gerakan. Abubakar mengingatkan bahwa kader Muhammadiyah, termasuk sekretaris dan bendahara, harus memiliki ideologi yang kuat dan militansi dalam pikiran, moral, dan jiwa.
“Kita semua adalah kader. Jangan dipahami kader itu hanya anak muda. Siapa pun yang menggerakkan organisasi adalah kader, dan harus memiliki kekuatan mental serta semangat juang yang tinggi,” tambahnya.
Pelatihan PPMP diikuti sebanyak 61 orang, terdiri atas sekretaris UPP PWM, sekretaris dan bendahara Ortom tingkat wilayah, serta sekretaris dan bendahara PDM se-DKI Jakarta. Pelatihan ini akan menghadirkan narasumber dari Biro Pengembangan Organisasi PP Muhammadiyah dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta.