JAKARTAMU.COM | Komitmen Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) DKI Jakarta untuk meningkatkan kesadaran kesehatan perempuan kembali diwujudkan. Melalui seminar kesehatan di Ruang Sidang Kampus Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (Uhamka), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/5/2025) PWNA memberikan edukasi mengenai pencegahan stunting.
Dalam seminar bertema Perempuan Sehat untuk Generasi Hebat ini menghadirkan Nur Asiah, S.KM., M.Kes., dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) UHAMKA, sebagai narasumber utama.
Dalam pemaparannya, Nur Asiah menyoroti pentingnya peran perempuan sehat dalam mewujudkan generasi sehat bebas stunting. Kesehatan perempuan, khususnya di usia produktif dan menjelang pernikahan, sangat menentukan kualitas kesehatan anak-anak di masa depan.
“Ketika perempuan memahami pentingnya gizi, kesehatan reproduksi, dan pemeriksaan rutin, maka kita tidak hanya melindungi diri sendiri tetapi juga memastikan anak-anak kita tumbuh tanpa risiko stunting. Pencegahan stunting bukan dimulai ketika anak sudah lahir, tapi sejak jauh sebelum itu,” ungkap Nur Asiah di hadapan 80 peserta seminar yang terdiri atas unsur Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah, Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah se-DKI Jakarta, mahasiswa Uhamka
Stunting, lanjut dia, tidak sepenuhnya bisa disembuhkan namun bisa diminimalkan efeknya. Oleh karenanya penting bagikita untuk bisa sama-sama memperbaiki “Pabrik” SDM, yaitu pasangan usia subur. Pasangan usia subur harus diberi pengetahuan bagaimana bisa melahirkan generasi hebat dan bebas stunting.
Kegiatan ini tidak hanya terbatas pada seminar, namun juga dilengkapi dengan layanan cek kesehatan gratis, seperti pemeriksaan tekanan darah dan kadar gula darah, yang dibuka bagi seluruh peserta. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri karena peserta dapat langsung memeriksa kondisi kesehatannya dan berkonsultasi dengan tenaga medis yang disiapkan oleh panitia Seminar Kesehatan.
Dwi Setyowati, MA Ketua PWNA DKI Jakarta menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program edukasi yang diinisiasi Bidang Kesehatan PWNA dalam rangka membangun kesadaran perempuan muda terhadap isu-isu kesehatan yang selama ini kerap diabaikan, termasuk stunting yang kini menjadi perhatian nasional.
“Kami ingin perempuan muda, khususnya kader Nasyiatul ‘Aisyiyah, menjadi garda depan dalam menjaga kesehatan diri dan lingkungannya. Edukasi kesehatan ini penting agar para perempuan tidak hanya aktif secara organisasi, tapi juga tangguh dalam aspek kesehatan,” ujar Dwi Setyowati.
PWNA DKI Jakarta berharap kegiatan ini akan memperluas cakupan edukasi kesehatan ke berbagai lini masyarakat. Perempuan yang sehat bukan hanya pondasi keluarga yang kuat, tetapi juga pilar penting bagi lahirnya generasi masa depan yang hebat, bebas stunting, dan berdaya saing.
Laporan Sindi Nur Diansyah