JAKARTAMU.COM | Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si. kembali memimpin Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) untuk periode 2025-2029. Pelantikan di Aula Utama UMJ pada Senin (26/5/2025) menandai kepemimpinan kedua Ma’mun Murod di kampus tertua Muhammadiyah di Indonesia tersebut. Hadir dalam pelantikan ini para pimpinan, sivitas akademika, dan tokoh penting Muhammadiyah.
Prof. Ma’mun dalam sambutannya mengenang saat pertama mengemban amanah empat tahun lalu dari Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. Saat itu, Haedar memberikan empat pesan yaitu menjadikan UMJ berakreditasi unggul, menciptakan ketenangan internal kampus, melakukan sentralisasi akademik dan keuangan, serta mendorong efisiensi dan rasionalisasi.
“Alhamdulillah, dengan ikhtiar serius dari seluruh sivitas akademika, titah tersebut telah kami tunaikan dengan baik,” ungkap Prof. Ma’mun.
Bukti nyata dari kerja keras tersebut adalah diraihnya akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada tahun 2024. Prestasi ini menjadikan UMJ sebagai perguruan tinggi Muhammadiyah pertama di Indonesia yang meraih akreditasi unggul. Lebih lanjut, prodi Kedokteran dan Profesi Dokter UMJ juga berhasil meraih akreditasi unggul, semakin memperkuat reputasi akademik kampus.
Prof. Ma’mun menegaskan bahwa periode kepemimpinannya yang kedua ini bukan sekadar melanjutkan jabatan, melainkan untuk memperkuat transformasi yang telah dimulai. “Menjadikan UMJ unggul bukan lagi cita-cita, tapi keniscayaan. Kini tugas kita adalah menjaga dan memperluas capaian ini, agar UMJ benar-benar menjadi mercusuar perguruan tinggi Muhammadiyah,” tegasnya.
Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi UMJ untuk melanjutkan pembangunan kampus yang lebih terarah, tenang, dan berkualitas, selaras dengan nilai-nilai Muhammadiyah. Meski tantangan baru menanti, Prof. Ma’mun optimistis bahwa dengan kolaborasi seluruh elemen kampus, UMJ akan terus berkontribusi bagi pendidikan Indonesia.
